Kue Sisa Adonan Yang Malah Jadi Sajian Hotel Bintang Lima, Muffin
Bila anda kebetulan membeli muffin, maka muffin yang anda beli umumnya adalah muffin Amerika.
Namun jika anda sedang berwisata ke Jepang atau negeri Cina, dan memilih untuk membeli muffin, maka muffin yang anda beli adalah muffin Inggris.
Lho, kok ada muffin Inggris dan muffin Amerika ? Memangnya ada bedanya ?
Namanya memang sama “muffin”. Namun ternyata memang ada bedanya, antara muffin Inggris dan muffin Amerika.
Namun tahukah anda, jika kue yang sampai mempunyai dua nama asal ini ternyata awalnya dibuat hanya dari bahan adonan sisa ?
Muffin sendiri, menurut Larauosse Gastronomique, salah satu ensiklopedia kuliner, didefinisikan sebagai kue kecil tradisional Inggris yang terbuat dari adonan yang mengandung ragi berbentuk lempeng bulat tipis. Memang jika dirunut dari sejarahnya, muffin berasal dari Inggris.
Pada abad 19 masyarakat membuat kue yang terbuat dari sisa adonan roti yang mengandung ragi.
Sisa adonan roti yang mengandung itu kemudian dipanggang dalam wajan datar berbentuk bundar sehingga menghasilkan kue berbentuk lempengan, dan akhirnya disebut Muffin.
Diluar dugaan “kue sisa adonan roti” tersebut ternyata sangat banyak peminatnya.
Untuk santapan saat sarapan ketika ketika musim dingin tiba. Bahkan pada saat itu ( jaman ratu Victoria ) muffin sampai dijajakan berkeliling dimana penjualnya meletakkan nampan di atas kepala sambil membawa lonceng.
Akhirnya, karena sambutan masyarakat yang begitu luar biasa pada muffin, “kue sisa” begitu terkenal di Inggris Raya. Dan lalu disebut dengan Engllish Muffin.
Dan tidak itu saja, malah akhirnya beredar dan digemari di luar Inggris Raya menuju Amerika, dibawa oleh George W Bay.
Dan di Amerika, muffin mengalami perubahan yang luar biasa.
Muffin yang semula berbentuk lempeng kemudian dibuat berbeda dengan menggunakan loyag yang berbentuk mangkuk.
Bahan yang digunakan juga dimodifikasi dengan menggunakan tepung kentang dan baking powder sebagai pengembangnya. Selain itu susu juga ditambahkan pada adonan.
Hasilnya ?
Tekstur muffin menjadi jauh lebih lembut.
Lalu jika di Inggris kue ini biasa biasa dimakan untuk sarapan, di Amerika sebaliknya. Muffin disajikan sebagai hidangan ketika acara minum teh atau kopi di sore hari.
Transformasi muffin tidak hanya berhenti di situ saja.
Sesuai tuntutan jaman, muffin kemudian dibuat menjadi produk kue beku, yang bisa langsung dimakan setelah dipanaskan beberapa menit dalam oven.
Lalu muffin beku ini ditempatkan dalam wadah paper bag, sehingga mudah dibawa kemana-mana dan mudah untuk menyantapnya.
Itulah sebabnya karena terjadi begitu banyak perubahan akhirnya dikenal juga sebagai muffin Amerika.
Dari situ pula gaungnya menggema hampir ke seluruh dunia.
Dan agar para penkmatnya tidak cepat merasa bosan, muffin ditambah lagi variasinya.
Yang tadinya hanya terasa manis dengan isian selai jeruk, kini ditambah lagi dengan rasa antara manis dan gurih.
Tepungnya juga tidak hanya tepung kentang saja, tapi juga ditambah dengan tepung terigu.
Karena akhirnya ada 2 jenis muffin, konon tiap-tiap negara mempunyai kesukaan tersendiri dari masing-masing jenis muffin.
Di Jepang dan Cina, konon pula English muffin lebih digemari.
Di Indonesia ?
Muffin di Indonesia mulai muncul sekitar tahun 1985, itupun hanya di hotel berbintang lima. Dan karena masyarakat Indonesia lebih “Americana” maka yang lebih disukai tentu saja muffin Amerika.
Bagaimana ? Tertarik untuk membuatnya ?
Cara membuat Muffin dapat dilakukan dengan 2 methode adonan : all in one method dan pound method.
Lihat juga : Teknik membuat adonan cookies yang baik dan benar
Pada all in one method, semua bahan dicampur jadi satu. Baru ditambahkan bahan lain, air atau susu, lalu diaduk rata. Kemudian dicetak dalam loyang muffin. Setelah itu dipanggang dalam oven bersuhu 220 ° C selama 15 menit.
Untuk pound method, mentega dan gula dikocok dulu sampai putih, baru ditambahkan telur dan bahan kering lainnya, diaduk rata. Dituang dalam loyang muffin dan dipanaskan dalam oven pada suhu 180 – 200 ° C selama 20 menit.
Rasanya ?
Keduanya lezat.
All in one method lezat. Pound method lezat. English muffin lezat. American muffin juga lezat.
Tergantung selera anda. Silahkan, tinggal memilihnya.