10 April 1912. Inilah Pesan Terakhir Dari RMS. TITANIC

Sebuah tragedi kecelakaan besar sering kali menyedot perhatian publik. Terlebih lagi jika dalam kecelakaan tersebut terselubungi oleh misteri.

Masih terasa membekas di ingatan ( dan masih terus dilakukan investigasi sampai saat ini), peristiwa kecelakaan pesawat terbang penumpang Malaysia Airlines MH-370

Tragedi yang terjadi beberapa minggu lalu tersebut berhasil menarik perhatian publik hampir dari seluruh dunia. Bahkan aparat pemerintah dari beberapa negara terkemuka sampai langsung ikut turun tangan untuk melakukan pencarian dan kepastian tentang kronologi serta lokasi peristiwa.

Namun sampai saat ini bahkan belum didapatkan konfirmasi yang benar-benar pasti.

Terlebih lagi, keterangan pihak berwenang Malaysia yang terkesan tidak konsisten dan sering berganti-ganti. Bahkan rilisan terakhir, percakapan awak pesawat Malaysia Airlines MH-370 dengan menara pengawas sesaat sebelum kejatuhannya juga dilakukan revisi atau ralat.

Padahal pesan pesan yang disampaikan dari pesawat sebelum kecelakaan dapat dijadikan rujukan untuk melakukan langkah-langkah penyelidikan.

Akibat begitu sulitnya pencarian pesawat ini, sempat menimbulkan beberapa spekulasi, bahkan juga menimbulkan sedikit misteri.

Perhatian yang begitu besar juga pernah terjadi, lebih dari 100 tahun yang lalu.

Tepatnya pada 10 April 1912.

Peristiwa kecelakaan kapal yang “menghebohkan” sepanjang masa, terjadi pada RMS. TITANIC.

Salah satu kapal megah nan mewah, terbesar ( pada saat itu ), yang bahkan diklaim ( mungkin, dengan sombongnya ) sebagai “ kapal yang tidak bisa tenggelam”.

Dan mungkin, sebagai sebuah pelajaran bagi ( kesombongan ) umat manusia, “kapal yang tidak bisa tenggelam” tersebut langsung saja bersemayam di dasar laut, bahkan pada pelayaran perdananya.

Namun untungnya pesan terakhir dari RMS Titanic dapat dicatat dan didokumentasikan dengan amat baik.

Lalu apa saja pesan terakhir dari RMS TITANIC, sebelum tenggelamnya ?

Pelabuhan South Hampton - Inggris pada 10 April 1912

Semua orang begitu bangga dan bergembira menjadi penumpang perdana kapal megah yang tidak bisa tenggelam ini. ( Ilustrasi film Titanic ).

TITANIC yang menyandang “gelar” RMS ( Royal Mail Ship - kapal swasta yang dipercaya penuh untuk mengangkut mails / surat pos lewat laut oleh pemerintah Inggris ) mulai membuang sauhnya dari pelabuhan. Tujuannya : Dunia baru, New York. Amerika.

Dengan kecepatan maksimal 21 knots atau 24 mil per jamnya, maka jarak antara South Hampton, Inggris – New York diperkirakan akan ditempuh selama 5 hari perjalanan laut.

Namun naas tidak bisa ditolak, di sekitar 400 mil dari Newfoundland – Kanada, kapal dengan penumpang sebanyak 2,220 orang yang dinahkodai kapten E.J.Smith ini menabrak gunung es.

( Sebenarnya, sebelumnya Kapten E.J.Smith sudah menerima tujuh buah peringatan dini tentang adanya gunung-gunung es / icebergs diroute yang akan dilaluinya. Namun karena begitu yakin - atau sombong - dengan kekuatan “kapal yang tidak bisa tenggelam” yang dinahkodainya, ia nekat melewatinya ).

Dan ironisnya begitu tertabrak gunung es, langsung dengan cepat meluncur tenggelam ke dasar laut.

( Konon menurut hasil investigasi, penyebab RMS TITANIC begitu cepat bisa tenggelam adalah karena adanya “kesalahan konstruksi”, yaitu tanpa adanya “kamar-kamar” yang bisa memperlambat laju tenggelam ).

Sampai lebih dari 100 tahun, kisah tenggelamnya kapal Titanic menjadi begitu melegenda.

( Film TITANIC, yang tokoh utama prianya dibintangi dan diperankan dengan memikat oleh Leonardo Di Caprio , bahkan sempat meledak dan menjadi box office dunia ).

Sampai bertahun-tahun dilakukan studi dan investigasi tentangnya.

Dan tentu saja dibumbui dengan sedikit misteri.

Jika dalam film-nya, misteri dimulai dan ditekankan pada “harta karun TITANIC”, - tentu saja dengan balutan roman yang menghanyutkan – di dunia nyata, misteri yang juga menjadi pertanyaan dan teka-teki adalah :

“Pesan apa yang disampaikan TITANIC sebelum tenggelam ?”

Dari investigasi yang dilakukan para peneliti, didapat pesan terakhir dari TITANIC.

Dan inilah pesan terakhir dari RMS TITANIC :

● Jam 12:15 tengah malam, sebuah berita dikirim dari Titanic, berbunyi :

" CQD Titanic 41.46 N 50.24W "

Keterangan : CQD adalah Come Quick Disaster Artinya kira-kira : Segera datang, kami dalam bahaya !

● Pukul 12:25 pesan kembali disampaikan :

" MGY CQD, here correct position 41.46 N 50.14 W Require immediate assistance. We have colision with iceberg. Sinking.

Keterangan : MGY adalah callsign milik kapal RMS Titanic

● Dan selang 15 menit kemudian, pesan terakhir ini :

" ...MGY CQD SOS SOS CQD CQD DE MGY WE ARE SINKING FAST ..."

Ketika pesan terakhir TITANIC diudarakan, dari 20 kapal yang berlayar dilaut sekitar tempat kejadian, kapal bernama Carpathia yang berada 90 KM atau 50 mil jauhnya dari Titanic, yang pertama kali merespon telegram SOS TITANIC. Pukul 12:32, Carpathia, merespon telegram ke RMS Titanic :

"Putting about heading to you "

Namun sedikit terlambat, badan kapal megah TITANIC telah meluncur terkubur di dinginnya dasar laut Atlantik.