-->

Kelainan Payudara Yang Perlu Diketahui Wanita

Mungkin termasuk anda, payudara merupakan kebanggaan bagi kebanyakan wanita.

Setiap wanita tentu ingin mempunyai bentuk dan tekstur payudara yang se-ideal dan seindah mungkin.

Ini dapat dimaklumi, karena payudara merupakan salah satu simbol kecantikan bagi seorang wanita.
Maka tak heran jika ada beberapa wanita yang berusaha mati-matian untuk mendapatkan payudara yang indah dan menawan.
Berkaitan dengan berbagai bentuk payudara, sebetulnya apabila masih masuk dalam batasan normal, akan lebih bijaksana dan lebih baik jika menerima apa adanya.

Karena perlu diketahui juga oleh wanita, bahwa selera pria tentang ( bentuk ) payudara juga bervariasi dan beraneka ragam.
Kecuali apabila memang masuk dalam kategori tidak normal, maka upaya perbaikan lewat terapi kosmetik boleh diupayakan.
Karena perlu diingat bahwa, masalah payudara tidak hanya dilihat dari segi estetika, tapi yang lebih penting adalah dari segi kesehatannya.
Dari berbagai pengalaman, problem payudara bagi wanita tidak hanya terjadi pada sisi kesehatan saja, tapi dapat pula dari segi keindahan bentuknya dan estetika.

Ada beberapa permasalahan umum tentang payudara yang berkaitan dengan estetika. Dan berikut adalah Permasalahan payudara yang perlu diketahui oleh wanita :



Bentuk secara menyeluruh

Harus diakui jika kebanyakan wanita terpaku ( dan menginginkan ) bentuk payudara sebagaimana yang sering diekspos oleh para artis dalam iklan.
Gambaran yang dipertontonkan oleh media, maka itulah yang dianggap sebagai bentuk payudara yang paling bagus dan ideal.
Sedangkan perlu diingat bahwa sebenarnya tidak ada bentuk payudara yang ideal ( ingat selera para pria tidaklah sama ).
Secara medis, normal atau tidaknya bentuk payudara sangat tergantung pada pertumbuhannya.
Ketika payudara tumbuh dengan ( ukuran ) normal sesuai dengan fasenya dan umurnya , maka boleh dikatakan jika bentuk payudara tersebut juga normal.
Oleh sebab itu bentuk payudara untuk masing-masing wanita sangat bervariasi dan “ khas “.

Puting Payudara

Beberapa wanita sering merasa galau karena melihat kondisi puting payudaranya yang tidak terlalu menyembul keluar.
Sebenarnya hal ini adalah normal, dengan catatan sejak masa pertumbuhan puting memang tidak menonjol keluar.
Kondisi puting payudara yang tidak bisa menyembul keluar, umumnya menjadi masalah ketika bagi wanita pada saat masa menyusui, karena akan mengalami sedikit hambatan tersendiri ketika harus memberi ASI.

Bentuk Simetris

Seringkali, anda terutama gadis-gadis muda - merasa aneh dan terkadang cemas melihat ukuran payudaranya yang terlihat tidak simetris antara payudara kanan dengan yang sebelah kiri.
Tenang saja, anda tidak perlu cemas dan risau tentang hal ini.
Apa sebab ?

Sebab berdasar penelitian yang telah dilakukan para ahli, justru memang 80 % ukuran payudara kiri dan kanan memang tidak simetris.
Artinya bentuknya memang tidak benar-benar sama besar.

Secara umum bentuk payudara sebelah kiri akan lebih besar dari pada yang sebelah kanan.
Meski demikian anda juga perlu waspada, yaitu apabila anda memang memiliki kelainan bawaan ( genetik ), yang akan berakibat payudara tidak bisa tumbuh normal antara sebelah kanan dan yang kiri.
Dan konon, kelainan ini disebut dengan Aplasia atau Hipoplasia.
Tetapi, yang demikian pun anda tidak perlu terlalu khawatir, karena berdasarkan pengalaman masalah ini masih dapat diatasi melalui perbaikan secara kosmetik.

Nah, jika anda telah mengetahui masalah-masalah pokok yang wajib di ketahui tentang payudara, maka ada baiknya pula anda tahu cara untuk merawat asset paling berharga anda.
Dan itu sangat sederhana.

Anda Bisa Lakukan. Memeriksa Sendiri Payudara Anda

Sejak usia dini sebaiknya mulai dibangun kesadaran terhadap problem dan permasalahan terkait dengan payudara. Dan ini berarti tidak hanya melihat dari segi estetika saja.
Pada dasarnya, memeriksa payudara bias dilakukan sendiri oleh setiap wanita.
Dengan memeriksa sendiri, setidaknya anda akan lebih mengenal asset paling berharga anda.

Memeriksa sendiri payudara, sebaiknya mulai dilakukan ketika mulai usia 20 tahunan.
Mengapa ?
Karena diasumsikan bahwa pada umur tersebut seorang wanita telah mencapai puncak pertumbuhan dan karena telah melampaui masa pubertas.
Perlu dicatat pula bahwa pemeriksaan payudara sebaiknya dilakukan pada 7 sampai 10 hari setelah masa menstruasi. Karena pada saat setelah menstruasi, kondisi payudara sedang dalam kondisi paling lunak dan tidak nyeri.

Jika anda masih bingung, ada cara memeriksa sendiri payudara anda :

1. Periksa Payudara Dengan Posisi Berdiri

● Cobalah anda berdiri di depan cermin.
Tubuh dalam posisi tegak dan lengan anda tergantung lemas di sisi tubuh.
Lalu lihatlah dengan seksama, apakah kondisi kedua payudara anda simetri atau tidak.
Caranya adalah dengan memperhatikan sejajar atau tidaknya posisi puting payudara.


● Setelah itu, angkat kedua tangan anda ke atas kepala.
Lalu turunkan secara perlahan. Dan lihatlah apakah kedua payudara anda ikut naik ke atas bersama dengan tarikan lengan atau salah satu tertinggal.

● Selesai. Ambil posisi bertolak pinggang.
Tekan kedua tangan anda pada pinggul untuk mengencangkan otot dada.
Lalu amati, apakah ada perubahan bentuk payudara anda ?
Misal adanya tonjolan tidak wajar, tarikan kulit ke dalam atau lekukan kulit ( seperti lesung pipi ).

2. Periksa Payudara Dengan Posisi Berbaring

● Baringkan tubuh anda di lantai. Letakkan bantal tipis untuk mengganjal bahu anda, tepatnya pada sisi payudara yang akan diperiksa, dan letakkan lengan ke balakang kepala.
● Lalu periksa payudara dengan cara melakukan gerakan seperti gelombang atau zig-zag.
● Tekan dengan lembut, usahakan agar seluruh area payudara terperiksa.
● Setelah pemeriksaan selesai, turunkan lengan hingga sejajar tubuh.
Kemudian rasakan kekenyalan payudara yang terletak di lipatan ketiak.
Bagaimana anda siap melakukannya ?

Dengan melakukan pemeriksaan sendiri seperti di atas, maka anda dapat mengetahui apakah payudara anda memang memiliki kelainan atau tidak.

You may like these posts