-->

Sebaiknya Tahu. Mengapa Buah Dada Kendur ? Ini 5 Penyebabnya

Hampir setiap wanita – bisa dipastikan - pasti menginginkan bisa mempunyai payudara yang sehat, kencang, montok dan indah. Sebab bagaimanapun juga payudara yang sehat, kencang dan indah merupakan “asset” yang sangat berharga bagi seorang wanita.
Payudara yang sehat, kencang dan montok dapat membuat wanita pemiliknya lebih percaya diri.
Terlebih lagi payudara ini merupakan salah satu bagian tubuh wanita yang paling disukai pria.
Sehingga tentu saja akan memberi manfaat sebagai salah satu sarana untuk menjaga dan meningkatkan keharmonisan rumah tangga.

Sehingga karena keinginan seperti itulah – atau karena keinginan lainnya - ada beberapa wanita yang “nekat” melakukan operasi payudara untuk membuat payudaranya lebih kencang, lebih montok atau lebih besar, tanpa berfikir lebih panjang tentang efek jangka panjang nantinya.

Hal ini dimungkinkan bisa terjadi, karena tidak semua wanita dikarunia bentuk payudara yang indah dan kencang.
Bahkan pada beberapa wanita mempunyai payudara yang kurang kencang ( agak kendur ) sejak dari masa gadisnya.
Sebab masalah keindahan dan kekencangan payudara memang banyak factor yang mempengaruhinya. Pola hidup merupakan salah satu contohnya.
Untuk lebih jelas tentang masalah payudara ini, ada sebuah artikel yang cukup menarik, bisa dilihat disini : Yang Wajib Diketahui Oleh Wanita Tentang Masalah Payudara.

Namun demikian pada beberapa wanita yang semula memiliki payudara yang kencang bisa menjadi kendur. Mengapa payudara kendur ?

Karena beberapa sebab, payudara yang pada awalnya kencang dapat menjadi kendur. Dan inilah 5 penyebab mengapa payudara menjadi kendur :

● Karena faktor umur atau usia

Ini merupakan penyebab alami yang tidak bisa dihindari oleh semua wanita. Semakin bertambah umur tentu saja akan semakin berkurang metabolisme tubuh. Berkurangnya hormon, berkurangnya kelenturan juga berkurang kekencangan otot dan kulit.
Sehingga imbasnya, payudara juga akan menjadi kendur.
Kendurnya payudara untuk seorang wanita biasanya mulai kentara pada usia 40-tahunan.

Konon, antara kaitannya umur, saya pernah mendengar sebuah joke.
Diibaratkan, Payudara seorang gadis yang berumur 20 – 30 tahun adalah bagaikan buah pir ( pear ). Bulat kencang dan menantang.
Payudara wanita berumur 30 – 40 tahunan bagaikan buah papaya. Sedikit menggantung, namun masih indah dipandang mata.
Payudara wanita berumur 50 tahunan ke atas, bagiakan bawang merah !.............
Menjadikan mata menangis jika dilihat terus ! ( …Ada-ada saja …)

● Wanita pada masa menyusui

Ini juga merupakan salah satu penyebab yang alami pula. Ketika masa melahirkan dan masa menyusui payudara wanita secara otomatis di dalamnya akan penuh terisi oleh air asi sehingga akan menjadi lebih besar.
Karena kondisi ini berlangsung cukup lama ( beberapa tahun ), maka pada akhirnya terjadi juga pelebaran jaringan di wilayah payudara.
Ketika masa menyusui telah berakhir, payudara tidak terisi dengan air ASI lagi.
Namun kondisi jaringan pada payudara sudah cukup mengembang, sehingga akibatnya payudara akan menjadi sedikit kendur.

● Penggunaan bra yang tidak sesuai

Penggunaan bra yang tidak sesuai juga dapat berakibat kendurnya payudara. Terutama payudara yang dikenakan terlalu longgar, sehingga tidak dapat menyangga beban payudara secara sempurna.
Tidak ada pedoman khusus tentang ukuran bra yang paling sesuai untuk masing-masing wanita, sebab ukuran dan kondisi payudara memang berbeda-beda untuk setiap wanita.
Namun sebagai pedoman umum, bra yang baik adalah tidak terlalu longgar sehingga tidak dapat menahan beban payudara, namun juga tidak terlalu ketat sehingga dapat mengganggu peredaran aliran darah.

● Kurangnya perawatan pada payudara

Apapun kondisinya, payudara yang tidak mendapatkan perawatan secara baik dan benar akan menjadikannya cepat kendur.
Perawatan yang baik dan benar ( biasanya disertai dengan pengecekan ) juga dapat mendeteksi secara dini terhadap kemungkinan terjadinya kanker payudara. Sebaiknya setiap wanita harus tahu cara merawat indahnya payudara.

● Karena aktifitas hubungan suami istri yang berlebih

Apapun jika berlebih selalu kurang baik. Demikian juga dalam hal ini.
Sebab pada saat melakukan aktifitas hubungan biologis, kebanyakan pasangan ( pria ) cenderung lebih suka memulai “foreplay” dengan merangsang wilayah payudara.
( Terlalu ) seringnya stimulasi yang terjadi di daerah ini pada akhirnya dapat menyebabkan payudara menjadi kendur.