Manfaat Ajaib Wudlu Terhadap Perawatan Kecantikan dan Kesehatan
Bagi pemeluk agama Islam, berwudlu merupakan bagian dari bersuci ( thaharah ), seperti halnya tayammum, syarth, dan mandi junub. Berwudlu juga merupakan salah satu sahnya ibadah sholat.
Dan sesuai hukum yang ditentukan anggota badan yang menjadi bagian wajib dari wudlu adalah wajah ( termasuk semua bagiannya ), tangan sampai siku, dan kaki sampai mata kaki.
Bagi orang awam, manfaat dari wudlu bisa jadi hanya sebatas sebagai “menggugurkan kewajiban” dan atau untuk kebersihan saja.
Tetapi bagi ulama pemahaman tentang wudlu tentu akan lebih mendalam lagi.
Para ulama “berpendapat” bahwa wudlu mempunyai hikmah untuk membersihkan fisik tetapi juga rohani.
Organ tubuh yang dibasuh air wudlu, memang paling banyak bersentuhan dengan benda asing termasuk kotoran. Sehingga sangat lumrah jika anggota badan tersebut harus dibasuh air wudlu.
Dari segi pembersihan rohani, dijelaskan jika anggota tubuh yang dibasuh air wudlu memang merupakan daerah yang paling sering melakukan perbuatan dosa. Tangan kaki, telinga, mulut hingga mata.
Membasuh dengan air wudlu akan mampu “mengalirkan dan membersihkan dosa” yang dilakukan oleh anggota tubuh tersebut.
Sedangkan makna yang dianggap paling penting dari itu semua adalah kekuatan simboliknya.
Dengan berwudlu akan memberikan rasa percaya diri sebagai pribadi yang ‘bersih’ dalam menjalankan ketaatan ( ibadah ) atau bahkan ketika menghadap Tuhan-nya.
Dengan berwudhu seseorang akan mencegah dan membentengi diri agar tidak tergelincir melakukan perbuatan kemaksiatan atau dosa.
Atau “hanya sebatas” menghindari sesuatu yang secara spiritual bisa merusak citra wudlu.
Sehingga bahkan beberapa ulama “melarang” mengeringkan air wudhu karena proses “pembersihan” itu akan berlangsung sampai tetesan terakhir dari air wudlu itu.
Itulah sebabnya pula Rasullullah dan juga orang-orang khusus selalu berusaha melanggengkan wudlunya. ( ini juga dianjurkan kepada umatnya ).
Meski sudah terlihat betapa besar manfaat wudlu bagi kebersihan dan kesehatan ( aspek material ), serta betapa ajaibnya kekuatannya dalam hal menangkal dan membersihkan dosa ( aspek spiritual ), beberapa bagian dari orang – sebagian juga dari umat muslim sendiri - masih saja mengabaikan wudlu ini.
Utamanya beberapa orang yang melabeli diri sebagai orang yang rasional dan ilmiah.
Yang selalu membutuhkan bukti nyata, yang bisa dilihat dengan mata kepala dan bisa dibuktikan “secara ilmiah” pula untuk baru bisa mempercayainya.
Sehingga apa-apa yang telah disampaikan para ulama ( atau bahkan rasulnya ) hanya dianggap sebagai sebuah "pendapat" semata, selama belum ada bukti nyata yang bisa dilihatnya.
Maka ada baiknya disini akan dipaparkan beberapa bukti ilmiah, yang ditemukan berdasarkan penelitian ilmiah, oleh seorang ilmiah pula.
Dan ternyata dari hasil “penelitian ilmiah” nya berwudlu ternyata mempunyai banyak manfaat yang sangat luar biasa.
Berdasar penelitian ilmiah yang dilakukan oleh Profesor Leopold Werner von Ehrenfels, seorang psikiater dan sekaligus neurology berkebangsaan Austria, mengemukakan fakta yang mengejutkan tentang wudlu :
● Bahwa pusat syaraf manusia yang paling peka ternyata berada di bagian tubuh dahi, tangan, dan kaki. Pusat syaraf tersebut juga sangat sensitif terhadap air (segar).
Dari penelitian ini ia menyimpulkan bahwa dengan secara berkala ( setidaknya 5 kali ) membasuh dengan air segar saat berwudlu maka pusat syaraf tersebut akan terpelihara keselarasan dan kesehatan sarafnya.
Atas temuan ilmiahnya ini, bahkan profesor Austria tersebut akhirnya memeluk Islam.
Ia bahkan berani merekomendasikan agar wudlu bukan hanya menjadi milik dan kebiasaan umat Islam, tetapi sebaiknya untuk umat manusia secara keseluruhan.
Ia bahkan berani merekomendasikan agar wudlu bukan hanya menjadi milik dan kebiasaan umat Islam, tetapi sebaiknya untuk umat manusia secara keseluruhan.
● Temuan kedokteran lainnya menyatakan bahwa membasuh tubuh dengan air segar merupakan salah satu metode atau cara untuk mengendorkan otot-otot yang kaku karena terlalu lelah dalam beraktifitas.
Dengan membasuhkan air ke bagian tubuh maka otot menjadi lebih lemas dan tubuh menjadi rilkeks.
Maka dengan berwudlu – yang bahkan dilakukan dalam 5 waktu – akan lebih mampu merileks-kan otot dan tubuh di setiap waktu.
Dan ini secara nyata terbukti. Meski telah melakukan aktivitas selama sehari, begitu “terkena” air wudlu, tubuh akan merasa segar kembali.
● Rasullullah pernah menyabdakan bahwa setelah hari kiamat nanti ( di hari pengadilan ), umat Islam akan dikenali karena bekas wudlunya dan kecerahan cahaya wajahnya.
( Untuk redaksi shadist selengkapnya mohon untuk dicari sendiri ).
( Untuk redaksi shadist selengkapnya mohon untuk dicari sendiri ).
Namun sebenarnya tidak perlu menunggu lama untuk hal ini.
Karena ilmu kecantikan dan perawatan wajah telah membuktikan “secara ilmiah” tentang sabda rasul ini.
Salah satu metode perawatan kecantikan dasar yang sangat dianjurkan untuk dilakukan adalah dengan menjaga kebersihan wajah.
Dan tentu saja dengan cara membasuh dan membersihkannya dengan air segar.
Pada orang dengan kulit yang cenderung berminyak atau bermasalah dengan jerawat, membersihkan wajah ini tidak hanya cukup sekali.
Pada orang dengan kulit yang cenderung berminyak atau bermasalah dengan jerawat, membersihkan wajah ini tidak hanya cukup sekali.
Bahkan dianjurkan berkali-kali.
Dengan membasuh dan membersihkan wajah sendiri dengan air dipercaya akan menghilangkan noda dan mengangkat kotoran yang membandel dari dalam kulit. Sehingga kulit wajah akan menjadi lebih cerah dan lebih bersih.
Dan Islam, dengan ajaran berwudlu telah melakukan “metode perawatan kecantikan dasar’ ini sebanyak 5 kali dalam sehari.
Anda mungkin bisa menambahkan yang lainnya …???