-->

Mitos Tentang Makan Kacang. Kacang Ternyata Bisa Perpanjang Umur


Pernah dengar bukan sebuah “larangan” yang berbunyi seperti ini : “ Jangan makan kacang, nanti berjerawat”. 
Atau juga “anjuran” yang seperti ini : “jika ingin terhindar dari kolesterol, hindari makan kacang”. 

Entah dari mana datangnya mitos-mitos tentang kacang tersebut, namun yang pasti, larangan dan anjuran tersebut pernah sempat dipercayai. 
Namun seandainya disuruh memilih, pilih makan kacang dengan resiko berjerawat, atau terkena kolesterol tinggi. Atau pilih tidak makan kacang tapi umurnya pendek ? 
Pasti, pilih yang umurnya panjang ( dan juga tidak berjerawat dan tidak terkena kolesterol tinggi ). 

Tetapi apa hubungannya antara makan kacang dengan umur pendek
Nah ini dia, ternyata menurut satu penelitian orang yang rutin memakan kacang-kacangan tampaknya memiliki angka harapan hidup lebih lama, alias lebih berkemungkinan berumur panjang.. 

mitos makan kacangAda satu hasil temuan penelitian yang dipublikasikan dalam New England Journal of Medicine, yang menyarankan untuk rajin mengunyah kacang dalam porsi wajar sehari-hari guna memperoleh manfaat terbesar yang bisa dirasakan darinya. 

Satu tim peneliti dari Amerika mengatakan bahwa orang yang makan kacang seperti halnya saran di atas, disamping – biasanya - memiliki gaya hidup yang sehat, kacang itu sendiri juga berkontribusi terhadap jumlah umur mereka yang lebih panjang. 
Studi yang dilakukan peneliti Amerika ini mengikut sertakan responden hampir sebanyak 120.000 orang dan dilakukan selama 30 tahun. 

Kesimpulannya, semakin teratur para responden mengkonsumsi kacang-kacangan, semakin kecil kemungkinan mereka mati selama penelitian berlangsung. 
Orang-orang yang mengkonsumsi kacang seminggu sekali maka kemungkinannya untuk meninggal selama studi 11% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah makan kacang sama sekali. 

Sebagaimana dikutip dari laman BBC, Dr Charles Fuchs, dari Dana-Farber Cancer Institute and Brigham and Women's Hospital, sebagai peneliti utama mengatakan: 
"Manfaat yang paling jelas adalah berkurangnya kematian akibat penyakit jantung sebanyak 29%, tetapi kami juga melihat penurunan yang signifikan - 11 % - dalam risiko kematian akibat kanker." 

Sementara itu, Victoria Taylor, ahli gizi senior di British Heart Foundation, mengatakan: 
"Studi ini menunjukkan hubungan antara teratur makan segenggam kecil kacang dan rendahnya risiko kematian akibat penyakit jantung koroner. 
"Sementara ini merupakan kaitan yang menarik, kita perlu penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi apakah itu kacang yang melindungi kesehatan jantung, atau ini adalah aspek lain dari gaya hidup masyarakat. "Kacang-kacangan mengandung lemak tak jenuh, protein dan berbagai vitamin dan mineral dan adalah pengganti yang baik untuk makanan ringan seperti cokelat, kue dan biskuit. 
"Memilih kacang dengan rasa yang polos daripada manis, asin, kering-panggang atau yang berlapis coklat akan menjaga kadar garam dan asupan gula tetap rendah”.

Lihat juga : 

You may like these posts

  1. Kacang memang sangat bagus untuk kesehatan. Bisa direbus, dibuat sambal, atau dibuat panganan seperti kacang telur dan bawang.