-->

Hati-Hati, Kanker Payudara Juga Bisa Dipicu Oleh Kolesterol Tinggi


Bagi yang kebetulan memiliki kadar kolesterol yang tinggi, sebaiknya agar lebih berhati-hati. Sebab selain bisa menimbulkan keluhan dan beberapa penyakit yang telah umum dketahui selama ini, kadar kolesterol yang tinggi ternyata juga dapat memicu timbulnya kanker payudara

Kesimpulan ini dinyatakan oleh para peneliti setelah melakukan sebuah riset. 
Penelitian yang dilakukan oleh para ahli tersebut dipublikasikan dalam jurnal Science. 
Dalam penelitian tersebut juga menjelaskan bagaimana masalah kelebihan berat badan atau obesitas bisa menjadi faktor resiko terbesar pada timbulnya penyakit ini. 

Selama ini masalah kelebihan berat badan atau obesitas memang sering dikaitkan dengan ( sebagai pemicu ) berbagai jenis penyakit kanker. Termasuk kanker usus, kanker rahim dan kanker payudara. 
Hal ini disebabkan adanya timbunan lemak ( yang berlebih ) pada orang-orang yang mengalami masalah berat badan ( gemuk ) dapat memompa berbagai jenis hormon, termasuk hormon estrogen, yang ditengarai bisa menjadi pemicu pertumbuhan penyakit kanker

Dalam riset tersebut juga diteliti tentang penggunaan obat-obatan yang rendah kolesterol yang disebut sebagai Statin
Hasilnya, obat Statin dianggap dapat meningkatkan harapan penggunaan obat-obatan yang rendah kolesterol untuk mencegah kanker

Meskipun badan amal kanker menyatakan bahwa masih terlalu dini untuk menyarankan para wanita untuk mengkonsumsi obat rendah kolesterol, Statin sebagai salah upaya pencegahan kanker payudara, namun ada sebuah riset dari Pusat Kesehatan Universitas Duke, di Amerika Serikat yang menunjukkan bahwa kolesterol memiliki efek yang serupa. 
Menurut para ahli, jika ditinjau dari mekanismenya dalam tubuh, Kolesterol akan dipecah menjadi apa yang dinamakan 27HC, yang dapat meniru hormon estrogen dan menghasilkan efek yang sama dengan hormon dalam sejumlah jaringan. 

Dan dari percobaan yang telah dilakukan terhadap hewan tikus, menunjukkan bahwa perlakuan diet tinggi lemak, akan meningkatkan level 27HC dalam darah, dan pada akhirnya dapat memicu timbulnya tumor 30% lebih besar dibandingkan dengan tikus yang diperlakukan dengan diet normal. 
Tumor ini kemungkinan akan menyebar. 
Dan jaringan kanker payudara pada manusia ternyata bisa berkembang lebih cepat dalam uji laboratorium ketika ditambahkan dengan 27HC. 

Menurut salah seorang peneliti ahli, Prof Donald McDonnell mengatakan: 
"Banyak penelitian yang menunjukkan adanya keterkaitan antara obesitas dan kanker payudara, dan secara khusus kolesterol tinggi dikaitkan dengan risiko kanker payudara, tetapi tidak ada mekanisme yang dapat diidentifikasi. "
Apa yang kita telah kita temukan adalah molekul - bukan kolesterol itu sendiri, tetapi sebuah metabolisme kolesterol yang berlebihan - disebut 27HC yang meniru hormon estrogen dan dapat memicu terjadinya kanker payudara." 

Atas temuan tersebut, para peneliti menyatakan bahwa hal ini akan bisa meningkatkan harapan, bahwa dengan mengurangi kadar kolesterol dalam darah akan dapat menurunkan resiko pertumbuhan kanker payudara. 
Obat Statins sendiri sebenarnya telah dikonsumsi oleh jutaan orang untuk mengurangi resiko serangan penyakit jantung. Dan atas temuan tersebut juga berhasil menunjukkan bahwa obat Statins ternyata dapat juga digunakan untuk mengurangi resiko kanker payudara

Lihat juga : 

You may like these posts